-->
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0EAIKwCOewMUoWNW47WuQuK72ih6QOPHJMRnpU7DCntRrpBQYD0o5Au6P11bCxnpJNDyOsxBp3IdFHzFFSPAhWzvyrKdEvmE6apWlbXqIYFWABnyl7NEMlrMlUwM4NCgpGmaNl5NRvf2UlfxXkv1HMk7-eaoiksbqMkaflEi0HsdjsFR5l1RhIhyphenhyphenOdiE/s16000/05e2cdf2-5f47-4771-880d-c7f1667e3450.jpeg

INALUM Latih Petani Toba Terapkan Metode Tani Nusantara, Dorong Pertanian Berkelanjutan

INALUM Latih Petani Toba Terapkan Metode Tani Nusantara, Dorong Pertanian Berkelanjutan



Toba – Perisainusantara.com 

PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) menggelar Pelatihan Metode Tani Nusantara pada 2–3 Oktober 2025 di Desa Sionggang Selatan, Kabupaten Toba. Kegiatan yang menjadi bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan melalui kegiatan penanaman di lahan seluas 100 hektare.

Kepala Desa Sionggang Selatan, Luhut Manurung, menyampaikan apresiasinya atas pelatihan yang digagas oleh INALUM. Ia menilai kegiatan tersebut memberikan dampak positif bagi para petani di desanya.

“Kami berterima kasih kepada PT INALUM yang telah menghadirkan pelatihan ini, terutama bagi Kelompok Tani Mulia dan Kelompok Tani Maju. Melalui Metode Tani Nusantara, petani mendapatkan pengetahuan baru yang diharapkan dapat diterapkan untuk meningkatkan hasil pertanian dan ekonomi desa,” ujar Luhut.

Pelatihan berlangsung penuh antusiasme. Para peserta menunjukkan semangat tinggi dalam mempelajari konsep pertanian alami yang ramah lingkungan. Selain memperkaya wawasan, kegiatan ini juga menumbuhkan motivasi baru bagi petani untuk mengembangkan usaha tani berkelanjutan di wilayah mereka.

Kepala Divisi Konservasi dan Penghijauan INALUM, Sunarno A. Rakino, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan menularkan ilmu pertanian organik yang memanfaatkan sumber daya alam sekitar secara bijak dan berkesinambungan.

“Kami berharap penerapan Metode Tani Nusantara di lahan masyarakat dapat membantu perawatan tanaman konservasi dan meningkatkan hasil panen tanpa merusak ekosistem,” jelasnya.

Dukungan juga datang dari Ketua Kelompok Tani Mulia, Elvin Purba, serta Pendeta Efendi Manurung yang turut mengapresiasi inisiatif INALUM. Menurut mereka, program ini membuka wawasan baru bagi petani dan diharapkan terus berlanjut agar masyarakat desa semakin mandiri dalam mengelola pertanian.

Melalui kegiatan ini, INALUM menegaskan komitmennya dalam memperkuat kapasitas petani lokal dan menjaga keseimbangan lingkungan, sejalan dengan visi perusahaan untuk berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah operasionalnya.

Pelatihan di Desa Sionggang Selatan menjadi bukti nyata sinergi antara perusahaan, masyarakat, dan alam dalam membangun pertanian yang produktif, berkelanjutan, dan berorientasi pada masa depan.

(red)


Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel

Label

Budaya (17) Kesehatan (22) Organisasi (324) Pemerintahan (356) Pendidikan (157) Polri/TNI (6) Sumatera Utara (29) ekonomi (3) politik (151) sosial (108)

FOUNDER’S MEDIA SIBER BATU BARA



 


Strategi Inalum Perluas Pangsa Pasar Aluminium Global

 


Mengenal Tiga Jenis Produk Aluminium dari INALUM

 


Tentang Inalum