-->
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0EAIKwCOewMUoWNW47WuQuK72ih6QOPHJMRnpU7DCntRrpBQYD0o5Au6P11bCxnpJNDyOsxBp3IdFHzFFSPAhWzvyrKdEvmE6apWlbXqIYFWABnyl7NEMlrMlUwM4NCgpGmaNl5NRvf2UlfxXkv1HMk7-eaoiksbqMkaflEi0HsdjsFR5l1RhIhyphenhyphenOdiE/s16000/05e2cdf2-5f47-4771-880d-c7f1667e3450.jpeg

Janda Lima Anak Tagih Janji AR Kembalikan Pinjaman Rp300 Juta: “Kami Hidup dari Harapan”

Janda Lima Anak Tagih Janji AR Kembalikan Pinjaman Rp300 Juta: “Kami Hidup dari Harapan”



MEDAN – Perisainusantara.com 

Harapan seorang janda beranak lima untuk memperoleh kembali uang ratusan juta yang pernah dipinjamkan kepada seorang pria berinisial AR belum juga terwujud. Uang sebesar Rp300 juta yang diberikan untuk modal usaha, hingga kini belum dikembalikan, padahal keluarga sangat membutuhkannya untuk kelangsungan hidup.

Informasi ini disampaikan oleh Rhodah (26), putri keempat dari almarhum Ustaz SF, sosok yang dikenal dermawan semasa hidupnya. Menurut Rhodah, ibunya kini hanya bisa berharap agar AR mau mengembalikan dana tersebut secara baik-baik.

“Kami sudah berusaha menagih secara kekeluargaan. Tapi setelah bapak wafat, kami seperti kehilangan arah. AR pun sulit dihubungi,” ujar Rhodah kepada media.

Rhodah menceritakan bahwa kejadian bermula pada Oktober 2024, ketika AR mendatangi orang tuanya dan menawarkan skema investasi di bidang pengadaan obat untuk rumah sakit. Dengan berbagai bujuk rayu, AR berhasil meminjam dana Rp300 juta dari keluarga tersebut.

Sayangnya, janji tinggal janji. Usaha yang dijanjikan tak pernah terlihat hasilnya. Ketika keluarga mencoba menagih, AR hanya memberikan surat pernyataan dan kuitansi tanpa materai sebagai bentuk “jaminan”.

“Dia cuma bilang ‘Saya akui saya berhutang, mau dibawa ke mana pun, terserah.’ Tapi kami butuh uang itu kembali, bukan sekadar pengakuan,” tutur Rhodah menirukan ucapan AR.

Sejak saat itu, keberadaan AR kian misterius. Saat dihubungi, sering kali tidak merespons. Bahkan, kabar terbaru menyebutkan bahwa AR kini terlilit banyak hutang.

Sementara itu, sang ibu, istri almarhum Ustaz SF, membenarkan pernyataan anaknya. Dengan nada lirih dan penuh kekecewaan, ia mengatakan bahwa jika suaminya masih hidup, mungkin keadaan keluarga tak seburuk sekarang.

“Kami sangat butuh uang itu untuk biaya hidup sehari-hari. Saya hanya ingin AR punya itikad baik. Jangan hilang seperti ini,” ucapnya sedih..

Sampai berita ini diturunkan, pihak AR akhirnya memberikan tanggapan singkat. Ia membenarkan adanya utang Rp300 juta, dan menyatakan siap mengembalikannya "jika ada rezeki."

(wellas)




Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel

Label

Budaya (17) Kesehatan (22) Organisasi (317) Pemerintahan (274) Pendidikan (153) Polri/TNI (6) Sumatera Utara (29) ekonomi (3) politik (151) sosial (108)

Arsip Blog

FOUNDER’S MEDIA SIBER BATU BARA



 


Strategi Inalum Perluas Pangsa Pasar Aluminium Global

 


Mengenal Tiga Jenis Produk Aluminium dari INALUM

 


Tentang Inalum