Satlantas Polres Batu Bara Gelar FGD Bersama Stakeholder, Bahas Upaya Tingkatkan Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas
Batu Bara – Perisainusantara.com
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Batu Bara menggelar Forum Group Discussion (FGD) Komunitas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan bersama sejumlah stakeholder terkait. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (21/10/2025) pukul 11.30 WIB di wilayah Kabupaten Batu Bara.
Forum tersebut dihadiri langsung oleh Kasat Lantas Polres Batu Bara AKP Simon E. Simatupang, S.H., M.H., didampingi KBO Satlantas IPDA Syahputra Mamana Hasibuan, Kanit Gakkum IPDA Junaidi, para Kanit Satlantas, serta perwakilan dari UPT Samsat Lima Puluh, PT Jasa Raharja, Dinas Perhubungan, Dinas PUPR Batu Bara, dan stakeholder lainnya.
FGD ini menjadi wadah penting untuk memperkuat koordinasi antarinstansi yang berperan dalam pengelolaan lalu lintas dan angkutan jalan, dengan tujuan utama menciptakan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polres Batu Bara.
“Melalui forum ini, kita ingin membangun komunikasi yang lebih intens dan kolaboratif antarinstansi agar permasalahan di lapangan bisa segera diidentifikasi dan diselesaikan secara bersama,” ujar AKP Simon E. Simatupang.
Dalam diskusi tersebut, dibahas sejumlah aspek strategis mulai dari peningkatan keselamatan pengguna jalan, efisiensi sistem transportasi, hingga upaya mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam manajemen lalu lintas.
Selain itu, forum juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan lalu lintas serta peningkatan kualitas pelayanan angkutan jalan. Diharapkan melalui koordinasi lintas sektor ini, berbagai persoalan seperti titik rawan kecelakaan, kemacetan, hingga infrastruktur jalan yang kurang memadai dapat segera diatasi.
“Sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, pelaku usaha transportasi, dan masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas,” tambah AKP Simon.
Kegiatan FGD tersebut berlangsung dalam suasana interaktif dan konstruktif. Peserta saling bertukar pandangan untuk merumuskan langkah-langkah nyata dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih aman, tertib, dan berkelanjutan di Kabupaten Batu Bara.
(wellas)







Tidak ada komentar:
Posting Komentar